Bogor – (15/03/2024), Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Siti Nurbaya memimpin renungan suci di Tugu Pahlawan Rimbawan, Kantor Badan Standardisasi dan Instrumen KLHK. Renungan Suci bersama para pejabat Pimpinan Tinggi lingkup Kementerian LHK ini, termasuk dihadiri oleh Kepala Pusat Fasilitasi Penerapan Standar Instrumen LHK, Yeri Permata Sari. Acara ini merupakan rangkaian peringatan Hari Bakti Rimbawan ke-41 tahun 2024.
Pada arahannya, Siti Nurbaya menyampaikan bahwa Renungan Suci dalam rangka peringatan Hari Bakti Rimbawan bukan hanya perayaan, tetapi juga sebuah refleksi mendalam terhadap peran dan pengorbanan para rimbawan dalam melestarikan hutan dan lingkungan hidup kita. Mereka adalah garda terdepan yang tanpa lelah menjaga kelestarian alam untuk generasi yang akan datang.
Dalam renungan suci ini Menteri LHK menegaskan pentingnya menjaga kelestarian sumber daya alam, melindungi hutan, dan memperbaiki kualitas lingkungan hidup. Rimbawan bukan hanya sebatas pekerja, tetapi juga pahlawan yang setiap hari berjuang melawan tantangan lingkungan, perubahan iklim, dan ancaman kehilangan keanekaragaman hayati.
Pada kesempatan ini juga disampaikan bahwa saatnya kita bahu-membahu dalam mewujudkan pola pengelolaan lingkungan hidup dan kehutanan yang berkelanjutan dan sejalan dengan Nawa Cita dengan menginternalisasi sembilan nilai dasar rimbawan: jujur, tanggung jawab, disiplin, iklas, visioner, adil, peduli, Kerjasama dan professional dalam pengabdian kita selaku rimbawan.
Dalam laporannya, Kepala BSI KLHK Ary Sudijanto, menyampaikan Renungan Suci ini diadakan sebagai wujud intropeksi diri dan kontemplasi, mengajak untuk merenungi dengan pikiran yang jernih terhadap peran kita sebagai rimbawan dalam upaya pembangunan hutan yang berkelanjutan dan menjaga lingkungan hidup demi kesejahteraan umat manusia.
“Renungan Suci juga mengajak kita untuk menganang jasa para pahlawan rimbawan yang dengan dedikasi tinggi menjalankan tugas negara, bahkan dengan mengorbankan nyawa, meninggalkan keluarga yang dicintainya.”
Acara ini dilengkapi dengan pembacaan puisi karya M. Zanzibar dengan dengan judul “Engkau Pahlawan Rimbawan” dan diakhiri dengan penyerahan tali kasih oleh Menteri LHK kepada perwakilan keluarga pahlawan rimbawan dan peletakan karangan bunga di Tugu Pahlawan Rimbawan.
Comments are closed